InspirationMe

Bahasa & Organisasi

Bismillah,
Assalamu’alaykum Reader,
hari ini V membuat tulisan dengan Basmalah,
semoga dengan begitu apa yang ingin V sampaikan bukan berisi emosi semata,
melainkan ingin berbagi sesuatu yang InshAllah demi kebaikan, Aamiin..

ya, barusan V membuka komentar2 sebuah diskusi dalam suatu forum,
membahas sesuatu dalam sebuah organisasi yang berkaitan dengan tata bahasa,
di awal2 membaca komentar, V senang dan tersenyum,
terlihat ada kedewasaan sudut pandang dari berbagai pihak yang berkomentar,
tapi di akhir komentar yang ter-posting,
V mengernyitkan dahi sambil menggerutu dalam hati,
sedikit emosi mungkin,
komentar tersebut bernada negatif terhadap komentar2
yang mencoba memberikan tanggapan tentang penggunaan bahasa yang benar.
jujur V kecewa,
rasanya, tidak seharusnya penggunaan bahasa dalam suatu organisasi
dipandang sebagai bagian tidak penting,
atau bahkan dianggap tidak ada hubungannya dengan keberlangsungan organisasi tersebut.

ya, V tau, penggunaan bahasa bukan inti dari organisasi,
kecuali organisasi tersebut adalah organisasi bahasa.
Tetapi, sebuah organisasi, tidak akan atau tidak boleh lepas sedikitpun dari penggunaan bahasa yang baik dalam menunjang aktivitas organisasi. Untuk hal apapun.

kenapa V katakan demikian?
ada sebuah peribahasa yang menunjukkan pentingnya penggunaan bahasa :

mari kita coba garis bawahi poin ke-3,
yaitu

“bahasa yang sempurna menunjukkan peradaban yang tinggi dari bangsa pemilik bahasa tersebut”

bolehkah kita ganti bangsa menjadi organisasi?
tentu boleh, karena hal tersebut adalah sesuatu yang bagus.
maka, bukankah berarti sebuah kebaikan bila organisasi berniat untuk menggunakan bahasa yang baik?
bahasa yang juga bisa menjadi simbol tingginya peradaban pengguna bahasa tersebut?

ya, mungkin itu bukan hal terpenting, bukan hal paling utama,
tapi, tidakkah mencoba untuk menerapkan sesuatu yang sederhana,
dan bisa dipahami sebagai kebanggaan bersama?
rasa memiliki atas organisasi,
membawa nilai positif sebuah organisasi melalui bahasa yang digunakan..
mungkin dengan demikian, bisa saja timbul simpati dari kalangan sekitar.

V terkesan objektif? bisa jadi..
tapi sungguh ini hanya sedikit ungkapan
karena rasa peduli V,
yang mungkin tidak seberapa..

sekian, terima kasih atas waktu yang diluangkan untuk membaca,
semoga dapat dicerna dengan kepala dingin.
it’s my opinion,
you have another?
it’s up to you
.. 🙂

Wassalamu’alaykum.